Setelah satu bulan Shannon berpuasa dan Facebook dan Youtube, Tuhan memberikan suatu mimpi di mana Shannon dan sekeluarga tertinggal dan tidak ikut dalam pengangkatan. Bahkan setiap orang-orang Kristen yang mengharapkan pengangkatan dapat melewatkannya! Karena motivasi dan kehidupan mereka tidaklah benar di hadapan Tuhan:
“Saya(Shannon) mendapati diri saya di dalam gereja bersama dengan keluarga saya, tapi saya melihat suatu kekejian di dalam gereja ini. Seperti orang-orang yang sedang mabuk-mabukan, orang-orang yang mengumpat dan mengutuki, juga ada perempuan striptis di dalamnya, musik-musik dunia dan semua ini sedang terjadi di gereja itu. Anehnya, memang saya berada di sana juga. Saya melihat ada beberapa keluarga di gereja itu dan mereka datang untuk mencari uang, kemudian sang pendeta itu berkata “sebentar, saya akan lihat ke belakang dan kembali untuk memberkan kepada sang pemenang”. Lalu Pendeta itu menuju ke belakang dan keluarga itu pun bersorak karena mereka tahu bahwa uangnya ada di sana. Pendeta itu keluar dengan membawa uang dan berkata: “Pemenangnya adalah dari keluarga lain” dan keluarga yang mendapat uang itu pun berteriak-teriak kaerna bergembira, sedangkan keluarga satunya mulai menangis dan megutuki keluarga yang mendapat uang itu. Kemudian semuanya mulai berhamburan keluar dan ini sedang terjadi di gereja.
Kemudian saya berada di tempat lain, yaitu di night club(tempat diskotik). Banyak hal buruk sedang terjadi, ada bau ganja di udara, ketelanjangan, prostitusi, dan ada meja judi. Kemudian, saya mendapati diri saya di tempat parkir dengan orang-orang lainnya, entah bagaimana istri saya keluar dari mobil memberikan petunjuk ke suatu tempat dan memberikan nomor teleponnya, dan ketika isteri saya melakukan itu, ada seorang pria dari tempat diskotik yang berusaha melewatinya dan saya tidak menyukainya serta mulai marah. Kami pun mulai masuk dalam perdebatan hebat. Ketika kami berjalan, awan mulai berwarna berbeda. Kami mulai bertobat, karena kami tahu di dalam hati terdalam bahwa Rapture/pengangkatan akan segera terjadi. Entah bagaimana saya melihat putri saya di sebeah kami yang juga ikut bertobat. Kami berkata: “Tuhan, ampuni kami,kami bertobat..” kemudian itu berakhir, dalam sekejap mata pengangkatan terjadi dan kami sekeluarga tertinggal!
Saya berkata: “Tuhan, kami membutuhkan Engkau, tolong kembalilah, kembalilah...kami bertobat, kami minta maaf..” Tetapi kami tau di dalam hati kami bahwa semuanya sudah berakhir. Kenyataan sudah terkadi dan kami tidak iku pengangkatan.
Kemudian saya melihat dua loh batu yang turun dari atas langit dan bahasanya tertulis dari bahasa Ibrani dan Tuhan memberitahu saya bahwa itu adalah dua loh batu, 10 perintah Allah di perjanjian lama yang diberikan kepada Musa. Dan Tuhan mengatakan: “sekarang kalian tertinggal....kalian harus pergi dan peringatkan orang-orang dan jelaskan kepada mereka megapa kau tertingal...”
Kemudian Tuhan membangunkan saya, dan saya mulai bertobat dan berseru dalam roh saya, mengapa saya dan keluarga tertinggal?? Tuhan memberitahu saya: “Aku tahu kamu mengasihiKU dan Aku melihat hatimu dan kamu membenci segala hal dari dunia ini namun Aku sudah menyelidikimu....sapabila kamu tidak bertobat dan kembali kepada kasih mula-mula, maka Aku akan mengambil terang daripadamu dan kamu harus memiliki gaya hidup pertobatan sejati terhadapKU. Kamu harus menyerahkan semua kepedulianmu atas dunia termasuk ketika menonton TV kamu harus menjaga matamu dari apa yang kamu lihat dan bertobat dari hal itu. Begitu pula ketika mendengar suatu percakapan, jagalah telingamu dan bertobatlah. Anakku, Aku memberikan tantangan bagimu sekarang...benci segala hal yang dunia ini lemparkan kepadamu, keluarlah dari sana, bertobatlah! Jadikan ini gaya hidupmu. Aku menunjukkan semua kekejian itu melalui mimpi agar kamu tahu apabila kamu tidak bertobat, maka kamu sama saja dengan orang-orang yang ada dalam mimpimu itu. Tidak ada dosa yang lebih besar dari dosa yang lain, semuanya sama saja di hadapanKU, AKULAH AKU, TUHAN yang Kudus. Aku hanya datang bagi mempelai yang tak bercacat cela tanpa noda maupun kerutan. Aku akan datang di saat yang paling tidak kamu duga. Aku menunjukkanmu 10 perintah itu karena Aku tahu kamu bisa melakukannya, itulah mengapa Aku turun dalam bentuk manusia dan mati bagimu. Sehingga kamu dapat menerimaKU sebagai Tuhan dan juruselamatmu dan bertobat dari dosa. Ingat dua poin utama dalam 10 perintah Allah: Pertama, Kasihi Tuhan Allahmu, Kedua kasihi sesamamu “
Jadi, yang Tuhan beritahukan kepada saya adalah, “kembalilah kepada Kasih yang mula-mula, Aku tahu kamu mengasihiKU, namun ada waktunya di mana kamu harus bertobat terus menerus, setiap pikiran yang tidak benar maka kamu harus bertobat dan mengakuinya...” Ini juga berarti kita tidak boleh lengah dari hal itu. Kembali kepada Cinta kasih yang mula-mula...bencilah pikiran yang jahat, benci apa yang kau lihat di dunia ini, bertobatlah! Dan pastikan hati kita benar di hadapan Tuhan. Yang Tuhan juga ingin beritahuka adalah, perdebatan antara saya dan isteri saya yang tidak disukai Tuhan. Dan perdebatan itu memang terjadi dalam kehidupan saya, maka dari itu Tuhan menunjukkannya melalui mimpi. Yang menjadi alasan adalah, ketika saya tidur saya tidak berdoa, saya tidak minta maaf kepada isteri saya dan saya tidak bertobat. Keangkuhan(Kebanggan diri) telah menguasai saya dan lihat apa yang Tuhan tunjukkan kepada saya melalui mimpi, tertinggal! Kita tidak bisa terus berdebat antara yang satu dengan yang lain dan jika kalian masuk dalam perdebatan, kita harus bertobat dari hal itu. Kita ini tidak sempurna dan masih bisa berbuat kesalahan, dan yang Tuhan cari adalah hati kita yang hancur di hadapanNYA, yang akan bertobat, Meskipun perlu dilakukan setiap detik. Itulah bagaimana kita berbenah diri di hadapan Tuhan.
Tidak ada yang tahu hari dan jam tepatnya Tuhan akan datang. Namun satu hal yang ingin saya katakan, yaitu sudah pasti akan ada Pengangkatan! Apabila saya tidak berjaga-jaga akan hal itu, jika tidak mengasihi isteri dan anak-anak saya, jika tidak mengasihi orang yang menganiaya dan membenci saya yang merupakan syarat yang dibutuhkan oleh Tuhan Yesus sendiri, saya akan tertinggal! Seperti apabila saya tidak bisa mengendalikan iri hati, Keangkuhan, dan kemarahan....hal-hal itu yang kita kira Tuhan tidak memperhatikan akan membuat kita tertinggal.
Saudari seiman saya, Amy, memberikan konfirmasi: “Apabila kita mengira dosa kecil itu tidak diperhatikan oleh Tuhan, justru dosa kecil itulah yang akan membuat orang-orang Kristen tertinggal” Saudara tahu harus bagaimana di hadapan Tuhan dan sudara tahu apabila hatimu tidak benar di hadapanNYA dan saudara tahu ketika motivasimu tidak benar. Saya di sini tidak emnghakimi siapapun. Saya membagikan video ini karena saudara-saudara semua tahu saya. Saya berusaha sebisa mungkin untuk rendah hati dan apapun yang Tuhan berikan kepada saya dan mengijinkan saya untuk bagikan, maka saya akan bagikan kepada saudara semua. Tidak ada yang saya sembunyikan. Saya pernah mendapat mimpi berada di masa tribulasi, tapi kali ini saya belum pernah mendapatkan yang seperti ini. Saya melihat diri saya tertinggal. PERDEBATAN KECIL dapat membuat saya dan keluarga saya tertinggal. “Kasihilah musuhmu, kasihilah sesamamu” demikian kata Tuhan. Banyak sekali orang Kristes yang merasa sudah siap untuk pengangkatan, tapi apa yang Tuhan tunjukkan kepada saya adlah akan banyak orang Kristen yang kecewa. Selidikilah diri saudara, hati saudara....saudara tahu itu....dan saudara mungkin bisa menipu orang lain yang ada di youtube, Facebook, namun saudara tidak bisa menipu Tuhan. Marilah kita kembali kepada Cinta kasih mula-mula kita.
Saya akan menutupnya dengan Wahyu 2:5-7:
Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat. Tetapi ini yang ada padamu, yaitu engkau membenci segala perbuatan pengikut-pengikut Nikolaus, yang juga Kubenci. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah."Bagaimana agar kita menang? Yaitu dengan pertobatan sejati, dan tidak mengikuti “sekali diselamatkan maka akan tetap selamat..” meskipun itu berarti pertobatan perlu dilakukan setiap detik dalam sehari. Itulah di mana saya jatuh, saya merasa harus bersantai dan harus bertobat ketika saya menyadarinya saja, tetapi Tuhan menginginkan saya bertobat bahkan ketika saya tidak menyadarinya. Saya beritahu saudara, bahwa akan ada banyak orang Kristen yang kecewa, mereka yang mengatakan menunggu untuk pengangkatan dan mereka akhirnya tidak ikut diangkat. Maka dari itu saya selalu berkata bahwa saya berdoa agar saya dan keluarga saya didapati layak untuk ikut pengangkatan. Saya tidak tahu apa yang Tuhan rancangkan untuk saya, apapun itu, saya harus tetap menjaga iman saya dan tetap percaya kepadaNYA. Ya, saya ingin ikut dalam pengangkatan, dan saya tahu segala sesuatu akan semakin bertambah buruk dan semakin sulit...saya tidak mau berada di sini. Tapi saya harus benar di hadapan Tuhan. Sampai bertemu di lain waktu, saya mengasihi saudara. Selidikilah kehidupanmu dan hatimu. Pastikan motivasi saudara benar di hadapan Tuhan, bertanyalah kepadaNYA dan IA akan menunjukkan kepada saudara seperti IA menunjukkan kepada saya. Shalom”
Oleh Shannon Johnson
“Saya(Shannon) mendapati diri saya di dalam gereja bersama dengan keluarga saya, tapi saya melihat suatu kekejian di dalam gereja ini. Seperti orang-orang yang sedang mabuk-mabukan, orang-orang yang mengumpat dan mengutuki, juga ada perempuan striptis di dalamnya, musik-musik dunia dan semua ini sedang terjadi di gereja itu. Anehnya, memang saya berada di sana juga. Saya melihat ada beberapa keluarga di gereja itu dan mereka datang untuk mencari uang, kemudian sang pendeta itu berkata “sebentar, saya akan lihat ke belakang dan kembali untuk memberkan kepada sang pemenang”. Lalu Pendeta itu menuju ke belakang dan keluarga itu pun bersorak karena mereka tahu bahwa uangnya ada di sana. Pendeta itu keluar dengan membawa uang dan berkata: “Pemenangnya adalah dari keluarga lain” dan keluarga yang mendapat uang itu pun berteriak-teriak kaerna bergembira, sedangkan keluarga satunya mulai menangis dan megutuki keluarga yang mendapat uang itu. Kemudian semuanya mulai berhamburan keluar dan ini sedang terjadi di gereja.
Kemudian saya berada di tempat lain, yaitu di night club(tempat diskotik). Banyak hal buruk sedang terjadi, ada bau ganja di udara, ketelanjangan, prostitusi, dan ada meja judi. Kemudian, saya mendapati diri saya di tempat parkir dengan orang-orang lainnya, entah bagaimana istri saya keluar dari mobil memberikan petunjuk ke suatu tempat dan memberikan nomor teleponnya, dan ketika isteri saya melakukan itu, ada seorang pria dari tempat diskotik yang berusaha melewatinya dan saya tidak menyukainya serta mulai marah. Kami pun mulai masuk dalam perdebatan hebat. Ketika kami berjalan, awan mulai berwarna berbeda. Kami mulai bertobat, karena kami tahu di dalam hati terdalam bahwa Rapture/pengangkatan akan segera terjadi. Entah bagaimana saya melihat putri saya di sebeah kami yang juga ikut bertobat. Kami berkata: “Tuhan, ampuni kami,kami bertobat..” kemudian itu berakhir, dalam sekejap mata pengangkatan terjadi dan kami sekeluarga tertinggal!
Saya berkata: “Tuhan, kami membutuhkan Engkau, tolong kembalilah, kembalilah...kami bertobat, kami minta maaf..” Tetapi kami tau di dalam hati kami bahwa semuanya sudah berakhir. Kenyataan sudah terkadi dan kami tidak iku pengangkatan.
Kemudian saya melihat dua loh batu yang turun dari atas langit dan bahasanya tertulis dari bahasa Ibrani dan Tuhan memberitahu saya bahwa itu adalah dua loh batu, 10 perintah Allah di perjanjian lama yang diberikan kepada Musa. Dan Tuhan mengatakan: “sekarang kalian tertinggal....kalian harus pergi dan peringatkan orang-orang dan jelaskan kepada mereka megapa kau tertingal...”
Kemudian Tuhan membangunkan saya, dan saya mulai bertobat dan berseru dalam roh saya, mengapa saya dan keluarga tertinggal?? Tuhan memberitahu saya: “Aku tahu kamu mengasihiKU dan Aku melihat hatimu dan kamu membenci segala hal dari dunia ini namun Aku sudah menyelidikimu....sapabila kamu tidak bertobat dan kembali kepada kasih mula-mula, maka Aku akan mengambil terang daripadamu dan kamu harus memiliki gaya hidup pertobatan sejati terhadapKU. Kamu harus menyerahkan semua kepedulianmu atas dunia termasuk ketika menonton TV kamu harus menjaga matamu dari apa yang kamu lihat dan bertobat dari hal itu. Begitu pula ketika mendengar suatu percakapan, jagalah telingamu dan bertobatlah. Anakku, Aku memberikan tantangan bagimu sekarang...benci segala hal yang dunia ini lemparkan kepadamu, keluarlah dari sana, bertobatlah! Jadikan ini gaya hidupmu. Aku menunjukkan semua kekejian itu melalui mimpi agar kamu tahu apabila kamu tidak bertobat, maka kamu sama saja dengan orang-orang yang ada dalam mimpimu itu. Tidak ada dosa yang lebih besar dari dosa yang lain, semuanya sama saja di hadapanKU, AKULAH AKU, TUHAN yang Kudus. Aku hanya datang bagi mempelai yang tak bercacat cela tanpa noda maupun kerutan. Aku akan datang di saat yang paling tidak kamu duga. Aku menunjukkanmu 10 perintah itu karena Aku tahu kamu bisa melakukannya, itulah mengapa Aku turun dalam bentuk manusia dan mati bagimu. Sehingga kamu dapat menerimaKU sebagai Tuhan dan juruselamatmu dan bertobat dari dosa. Ingat dua poin utama dalam 10 perintah Allah: Pertama, Kasihi Tuhan Allahmu, Kedua kasihi sesamamu “
Jadi, yang Tuhan beritahukan kepada saya adalah, “kembalilah kepada Kasih yang mula-mula, Aku tahu kamu mengasihiKU, namun ada waktunya di mana kamu harus bertobat terus menerus, setiap pikiran yang tidak benar maka kamu harus bertobat dan mengakuinya...” Ini juga berarti kita tidak boleh lengah dari hal itu. Kembali kepada Cinta kasih yang mula-mula...bencilah pikiran yang jahat, benci apa yang kau lihat di dunia ini, bertobatlah! Dan pastikan hati kita benar di hadapan Tuhan. Yang Tuhan juga ingin beritahuka adalah, perdebatan antara saya dan isteri saya yang tidak disukai Tuhan. Dan perdebatan itu memang terjadi dalam kehidupan saya, maka dari itu Tuhan menunjukkannya melalui mimpi. Yang menjadi alasan adalah, ketika saya tidur saya tidak berdoa, saya tidak minta maaf kepada isteri saya dan saya tidak bertobat. Keangkuhan(Kebanggan diri) telah menguasai saya dan lihat apa yang Tuhan tunjukkan kepada saya melalui mimpi, tertinggal! Kita tidak bisa terus berdebat antara yang satu dengan yang lain dan jika kalian masuk dalam perdebatan, kita harus bertobat dari hal itu. Kita ini tidak sempurna dan masih bisa berbuat kesalahan, dan yang Tuhan cari adalah hati kita yang hancur di hadapanNYA, yang akan bertobat, Meskipun perlu dilakukan setiap detik. Itulah bagaimana kita berbenah diri di hadapan Tuhan.
Tidak ada yang tahu hari dan jam tepatnya Tuhan akan datang. Namun satu hal yang ingin saya katakan, yaitu sudah pasti akan ada Pengangkatan! Apabila saya tidak berjaga-jaga akan hal itu, jika tidak mengasihi isteri dan anak-anak saya, jika tidak mengasihi orang yang menganiaya dan membenci saya yang merupakan syarat yang dibutuhkan oleh Tuhan Yesus sendiri, saya akan tertinggal! Seperti apabila saya tidak bisa mengendalikan iri hati, Keangkuhan, dan kemarahan....hal-hal itu yang kita kira Tuhan tidak memperhatikan akan membuat kita tertinggal.
Saudari seiman saya, Amy, memberikan konfirmasi: “Apabila kita mengira dosa kecil itu tidak diperhatikan oleh Tuhan, justru dosa kecil itulah yang akan membuat orang-orang Kristen tertinggal” Saudara tahu harus bagaimana di hadapan Tuhan dan sudara tahu apabila hatimu tidak benar di hadapanNYA dan saudara tahu ketika motivasimu tidak benar. Saya di sini tidak emnghakimi siapapun. Saya membagikan video ini karena saudara-saudara semua tahu saya. Saya berusaha sebisa mungkin untuk rendah hati dan apapun yang Tuhan berikan kepada saya dan mengijinkan saya untuk bagikan, maka saya akan bagikan kepada saudara semua. Tidak ada yang saya sembunyikan. Saya pernah mendapat mimpi berada di masa tribulasi, tapi kali ini saya belum pernah mendapatkan yang seperti ini. Saya melihat diri saya tertinggal. PERDEBATAN KECIL dapat membuat saya dan keluarga saya tertinggal. “Kasihilah musuhmu, kasihilah sesamamu” demikian kata Tuhan. Banyak sekali orang Kristes yang merasa sudah siap untuk pengangkatan, tapi apa yang Tuhan tunjukkan kepada saya adlah akan banyak orang Kristen yang kecewa. Selidikilah diri saudara, hati saudara....saudara tahu itu....dan saudara mungkin bisa menipu orang lain yang ada di youtube, Facebook, namun saudara tidak bisa menipu Tuhan. Marilah kita kembali kepada Cinta kasih mula-mula kita.
Saya akan menutupnya dengan Wahyu 2:5-7:
Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat. Tetapi ini yang ada padamu, yaitu engkau membenci segala perbuatan pengikut-pengikut Nikolaus, yang juga Kubenci. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah."Bagaimana agar kita menang? Yaitu dengan pertobatan sejati, dan tidak mengikuti “sekali diselamatkan maka akan tetap selamat..” meskipun itu berarti pertobatan perlu dilakukan setiap detik dalam sehari. Itulah di mana saya jatuh, saya merasa harus bersantai dan harus bertobat ketika saya menyadarinya saja, tetapi Tuhan menginginkan saya bertobat bahkan ketika saya tidak menyadarinya. Saya beritahu saudara, bahwa akan ada banyak orang Kristen yang kecewa, mereka yang mengatakan menunggu untuk pengangkatan dan mereka akhirnya tidak ikut diangkat. Maka dari itu saya selalu berkata bahwa saya berdoa agar saya dan keluarga saya didapati layak untuk ikut pengangkatan. Saya tidak tahu apa yang Tuhan rancangkan untuk saya, apapun itu, saya harus tetap menjaga iman saya dan tetap percaya kepadaNYA. Ya, saya ingin ikut dalam pengangkatan, dan saya tahu segala sesuatu akan semakin bertambah buruk dan semakin sulit...saya tidak mau berada di sini. Tapi saya harus benar di hadapan Tuhan. Sampai bertemu di lain waktu, saya mengasihi saudara. Selidikilah kehidupanmu dan hatimu. Pastikan motivasi saudara benar di hadapan Tuhan, bertanyalah kepadaNYA dan IA akan menunjukkan kepada saudara seperti IA menunjukkan kepada saya. Shalom”
Oleh Shannon Johnson
Tidak ada komentar:
Posting Komentar