Laman

Minggu, 29 Juni 2014

TOV - 28 JUNI 2014 (Pelantikan)


TOV - 28 JUNI 2014 (Pelantikan)

JKI INJIL KERAJAAN - HOLY STADIUM (SEMARANG)

Pelantikan

Pilar:
Engkau harus membuktikan, pilar tidak pernah cerewet, pilar tidak pernah mengeluh.. Tidak tergoyahkan.. Semua masuk dalam tudung pilar Tuhan. Apapun lapor kepada Tuhan. Berdiri hingga finish strong, hingga Tuhan datang dan kita diangkat! Pilar hanya mengatakan, terima kasih Tuhan, karena semua anugrah dan kasih Tuhan. Seperti Yesus di atas kayu salib diam, seolah-olah Bapa meninggalkanNya, tapi percayalah Bapa tidak pernah meninggalkan kita.



Mempelai:

Nyanyi lagi i love You3x and my heart will follow wholy after You.
Lakukan dengan gerakanmu, seluruh tubuhmu, ungkapkan cintamu dengan tarianmu.



Saat Maria memecahkan buli-buli minyak narwastu yang bernilai paling besar di antara yang dia punya, pada saat pesta yang diadakan saat itu, tempat duduk yang dipakai Tuhan seperti sofa, Maria datang dengan membawa yang paling berharga di hidupnya. Di pesta itu memang biasa dibagikan minyak narwastu, tapi yang sudah tercampur, dan ketika dibuka, wangi minyak itu akan memenuhi ruangan, dan pemilik pesta itu seolah ingin memamerkan kalau ada semerbak yang wangi di pesta itu. Tapi Maria tidak, dia datang pelan-pelan di kaki Tuhan, dengan tenang dia pecahkan buli-buli, menguraikan rambutnya, menundukkan kepalanya, mengusap kaki Tuhan dengan rambutnya, dan saat itu dia cium kaki Tuhan. Dengan terurai rambutnya, dia usap kaki Tuhan, dia cium kaki Tuhan.




Setiap kali engkau cium kakiKu, engkau akan melihat bekas lubang paku, dan ini tanda cintaKu, dan engkau akan melihat kasihNya sehingga engkau bisa mengatakan aku tidak akan meninggalkan dan menukar engkau dengan apapun. Cinta yang dewasa, cinta yang mengerti hatiMu, cinta yang mau melakukan apa yang Tuhan mau.




Ada bunga-bunga mawar biru, tengahnya ada warna kuning, ada ros, dan ini mawar sharon yang baru, biasanya putih dan tengahnya ada kuningnya, tapi ini mawar sharon yang dari surga, warnanya biru, tengahnya ada kuning dan ros. Setiap kita diberikan, terima dengan iman.




Pekerja:

1 Korintus 2:9
9: Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."  



Banyak hal yang engkau kerjakan, baik yang rohani maupun kehidupan sehari-hari, bisnis, dll. Ada pesan khusus agar terjadi TOV.. Pelantikan yang Tuhan mau didasarkan dengan pengertian, evaluasi semua yang sudah terjadi. Mungkin ada hal yang engkau lihat tidak cocok, yang engkau dengsr tidak pas, bahkan yang di hati pun tidak enak. Jangan cepat-cepat menolak, jangan cepat-cepat berkata itu bukan dari Tuhan. Ketika murid-murid ketakutan karena badai yang besar, Yesus datang, berjalan di atas air, tapi mereka tidak pernah lihat ini sehingga mereka berkata ini hantu, padahal itu berkat / pertolongan, Yesus, bukan hantu. Kalau engkau pernah menolak, hati-hati, lewat. Mugkin engkau disuruh pergi ke suatu tempat, yang mungkin tidak cocok dengan pikiran, sebuah nama, kota, atau negara. Tuhan Yesus akan ke Yerusalem dan menderita, Petrus langsung menarik Yesus dan berkata kalau Dia tidak boleh menderita, padahal itu untuk keselamatan. Telinganya Petrus saat itu tidak cocok dengan apa yang dia dengar dari Yesus. Jangan cepat-cepat menolak.




Martha pernah hatinya tidak cocok dengan apa yang dilakukan Maria, dan dia terkejut kalau Maria mengambil bagian yang terbaik. Jangan cepat-cepat menolak kalau Tuhan bawa engkau ke suatu tempat, karena ada berkat yang ajaib di belakangnya, yang tidak pernah engkau alami akan engkau alami hari-hari ini.




Urapan yang tidak terbatas, kemampuan untuk menerobos penghalang dan rintangan. Kakimu tidak lemah lagi, jadi kuat, engkau melangkah ke tempat yang tidak engkau duga, jadilah TOV, selama hari masih siang, bekerjalah, kalahkan semua kemalasan, jangan hanya diam dan menunggu, bergerak bersama Yesus.




Raja:

Memperluas dan memperbesar wilayah kekuasan dan teritorial. Seringkali kita berpikir ingin punya iman yang besar, padahal sebenarnya iman yang besar itu wujudnya adalah sesuatu yang sangat simple. Simple faith itulah sekaligus great faith. Iman yang kelihatannya sederhana itu adalah sesuatu yang sangat besar  di hadapan Tuhan.



Panggilan raja itu melekat dengan tanggungjawab untuk mengambil keputusan. Panggilan ini membawa sebuah tuntutan untuk kemampuan dalam mengambil setiap keputusan dengan benar dan tepat.




Destiny is a choice. Seberapa engkau akan raih bersama dengna tuhan ditentukan keputusan yang engkau ambil sendiri. Selama engkau berpikir nasib tergantung orang lain, engkau belum mengerti kalau kuasa untuk menentukan itu sebenarnya ada di dalam hidupmu sendiri. Tuhan menentukan, tapi kita juga bukan robot, karena itu kelak kita akan menghadap pengadilan Tuhan, dan yang diadili adalah hidupmu, bukan orang lain. Banyak orang yang konseling dan hanya berkata aku ini korban, hidup saya seperti ini karena saya adalah korban. Hidup kita itu seperti sekolah, sebenarnya mau tidak mau ujian atau tes akan datang dalam hidupmu, tidak bisa seorang murid berkata saya tidak bisa nonton bola, jam 10 harus tidur, itu gara-gara sekolah, coba tidak ada sekolah. Saya begini karena pekerjaan saya, karena si A, si B. Selama engkau berkata aku ini kroban, sebenarnya engkau adalah terdakwa utama dalam kekacauan hidupmu sendiri. Engkau harus menyadari destinymu is your own choice, engkau mau seperti apa itu tergantung keputusanmu, sekalipun engkau dikelilingi orang berengsek, tapi kalau engkau memilih untuk berbahagia dan engkau berkata kalau engkau diberkati, tidak akan ada yang bisa mengganggu hidupmu.




Istri John Maxwell ditanya apakah suaminya membahagiakan dia, tapi dia jawab, bahkan di depan suaminya, kalau suaminya tidak membahagiakannya, tapi dia berkata kalau kebahagiaan itu ketika engkau memutuskan untuk tetap bahagia sekalipun keadaannya tidak membuat engkau bahagia. Sekalipun engkau diberi suami seperti Yesus, engkau bisa tetap tidak bahagia. Tapi sekalipun suamimu "parah", tergantung pilihanmu, engkau mau bahagia atau tidak. Kalau suamimu baik-baik, engkau inginnya pacaran terus dan shopping, tapi kalau engkau punya suami "bajingan", engkau akan terus berlari ke Tuhan.




Kalau engkau berkata lagi engkau korban, suami begini, keluarga begini, tetangga begini, lebih baik engkau pindah saja ke mars. Kelimpahanmu, kebahagiaanmu itu pilihanmu sendiri, sekarang tergantung engkau belajar memutuskan dengsn benar, dan hidupmu akan berubah. Seringkali menurutmu orang lain salah, dan semakin engksu menyalahkan orang lain, hidupmu akan benar-benar sengsara, dan pertolongan Tuhan makin tidak nyata, karena Roh Tuhan tidak tahan dengan orang yang penuh dengan "self". Belajar memutuskan yang benar.




(:( wajah ini tergantung engkau mau lihat dari sisi mana, apakah engkau memilih berbahagia atau tidak. Putuskan yabg engkau mau apa, dan engkau akan melihat campur tangan Tuhan.




Pengkhotbah 3:12

12: I've decided that there's nothing better to do than go ahead and have a good time and get the most we can out of life.



Ini bukan menerima, tapi sebuah keputusan.




Pengkhotbah 3:13

13: That's it--eat, drink, and make the most of your job. It's God's gift.



Pengkhotbah 3:14

14: I've also concluded that whatever God does, that's the way it's going to be, always. No addition, no subtraction. God's done it and that's it. That's so we'll quit asking questions and simply worship in holy fear.



Apalagi yang lebih baik dari ini? Dan ini adalah nasihat dari raja yang luar biasa, raja Salomo. Ini keputusan. Nikmati hidup, kerja dengan maksimal, dan yang Tuhan tetapkan tidak bisa berubah.




Apapun keputusanmu, dan keputusanmu hari ini, akan mempengaruhi destinymu. Engkau mau bahagia, ya bahagia, kalau memilih kepahitan, ya nikmatilah Apsintus. Putuskan untuk terus naik dan tidak turun, jadi kepala dan bukan ekor, jadi yang memberi dan bukan diberi.




Dalam nama Yesus saya memutuskan untuk bahagia dengan Tuhan, dengan keluarga saya, dengan keluarga besar bahtera, dengan tubuh Tuhan. Saya memutuskan akan berkembang dengan pesat dalam segala aspek positif hidupku. Saya memutuskan akan naik dan tidak turun di atas dan bukan di bawah, jadi kepala dan bukan ekor, memberi pinjaman dan tidak meminta pinjaman. Saya memutuskan untuk memiliki destiny yang cerah, cemerlang, bahkan mulia. Semua keputusan saya sejalan dengan keputusan Tuhan atss hidup saya, amin.




Tentara:

5 tahun trakhir adalah masa peperangan besar, dan engkau harus jadi eksekutor-eksekutor. Bukan berlari tanpa strategi atau tanpa perhitungan, tapi peperangan besar hanya bisa dimenangkan dengan ribuan latihan, latihan utk berdoa, latihan dalam ketepatan, latihan untuk mengerti dan mendengar suara Tuhan. Setelah latihan, mulai duduk dan membuat pemetaan, penyelidikan dalam segala aspek. Pemetaan rohani, dimana tempat yang Tuhan mau, dimana tempat iblis meletakkan senjatanya, ada pemetaan ekonomi, kebutuhan, segala kelemahan, dst. Setelah ini kita mulai duduk mendengar dan bersidang dengan Panglima Agung, dengar apa yang Dia mau tentang strategi. Strategi bisa berubah setiap saat, bisa ditambah bisa dikurang, dan itulah bagian kita. Tidak ada tentara yang malah berkata capek, enough, lalai, dan berkata "hari ini aku tidak mau peduli". Tapi seorang tentara, 5 menit terakhir, bahkan setiap jam, setiap menit, detik, hatinya harus terus melekat untuk mendengar apa kata Panglima Agung. Setelah itu dibutuhkan ketekunan, kerja keras, ketelitian hingga apapun yang Panglima Agung mau, dijadikan genap tuntas dan komplit.



15 tahun lalu Bu Iin disuruh buat sekolah, itu bukan tindakan profetik, bukan mimpi, tidak cuma duduk diam, tapi yang pertama dilakukan adalah sepakat, dan sekolah itu harus jadi tempat pertemuan dengan Tuhan, jadi generasi Yoel. Lalu tiap hari deklarssi, berbicara dengan ribuan orang, dan ketika mereka menangkap, berjalan bersama, kelilingi tempat, dan akhirnya jadilah house of Favor. Lakukan tindakan, itu bukti dari imanmu.




5 menit terakhir, jadilah eksekutor dalam ketepatan.




Deklarasi Pelantikan:

Di hadapan Panglima Agung kami, Yesus Kristus Tuhan, sesungguhnya kami para tentaraMu, kami dengan anugrah Tuhan dilantik menjadi eksekutor-eksekutor terhebat akhir zaman. Kami lakukan dengan cinta, ketepatan, hineni dan unity, dengan segenap passion dan kerja keras, pengorbanan dan ketekunan, ketelitian hingga yg paling kecil, kami letakkan dalam korban dan cinta, sampai perang besar itu dimengankan. 5 milyar jiwa bertekuk lutut, hingga lawatan di jalan-jalan, sampai tuaian terbesar jasmani dan rohani bagi kerajaan Surga. Kami eksekutor-eksekutormu, menyelesaikan dengan tuntas, genap, sampai kami TOV, sampai kami bertemu di awan-awan, di dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus, dan sekali lagi hormat atas Panglima Besar Agung kita Yesus Kristus Tuhan  Amin. Amin. Amin.



Imam:

Zakharia 3:7 
7: "Beginilah firman TUHAN semesta alam: Apabila engkau hidup menurut jalan yang Kutunjukkan dan melakukan tugas yang Kuberikan kepadamu, maka engkau akan memerintah rumah-Ku dan mengurus pelataran-Ku, dan Aku akan mengizinkan engkau masuk ke antara mereka yang berdiri melayani di sini. 



Jangan tinggalkan yang namanya berdiri untuk pendamaian, berdiri untuk pertobatan. Tangisi jiwa-jiwa, apa yang Tuhan sudah berikan dalam kehidupanmu, tugas apapun, lakukan dengan segenap hati, maka apa yang engkau lakukan itu tidak akan sia2.

Ini waktunya kerajaan surga sedang bekerja keras. Sebagai warga kerajaan surga, ini tugas kita, buat ondamaian dimana-mana, hadirkan Yesus dmn2, di setiap tempat, biar kita menangisi jiwa2 agar masuk dalam kerajaan surga. Apapun yang engkau lakukan tidak akan sia-sia. Jangan sombong, jangan merasa bisa, hidup dalam ketepatan, maka yang akan bergerak itu Tuhan, dan Tuhan yang akan beracara.
Kita harus tinggal di dalam Yesus dan Yesus di dalam kita.
Kalau kita bisa memberi yang the best, ya berikan yang terbaik.



Aku punya Yesus, sangat cukup, karena Yesus memberikan semuanya. Jangan pernah sombong, jangan pernah merasa engkau mampu. Kalau engkau pun diberkati Tuhan pun ingat, engkau hanya jadi bendahara-bendahara Tuhan, semuanya dikembalikan untuk Yesus Kristus.




Jaminan kasih setia Tuhan, jaminan pelangi, itu akan turun dalam kehidupanmu. Masuk dalam sayap. Tuhan berkata, "Aku mengasihimu", Dia datang seperti Bapa yang membuka tanganNya untuk merangkul kita. Dia berkata, "Kasih setiaku tidak akan beranjak dari hidupmu, mulai dari hari ini, baca Yoel 2 pemulihan itu akan terjadi, dan setiap apa yang engkau kerjakan itu tidak sia-sia, engkau bukan lagi jadi ekor, tapi engkau jadi kepala, engkau bukan lagi direndahkan tapi akan ditinggikan, bukan lagi kegagalan, tapi keberhasilan. Bahkan setiap dupa yang engkau naikkan, Aku akan hadir, setiap dupa yg engkau naikkan  tiap pendamaian yg engkau buat itu akan terjadi, itu tidak sia-sia, nak. Itu bukti kasihKu pada dunia ini. Jangan pernah menoleh ke belakang, maju, fokus ke depan, tuntaskan tugasmu, tuntaskan genapkan semuanya, tidak ada lagi kegagalan". Demi nama Tuhan, Tuhan akan lantik engkau, dan apapun yang kita kerjakan, engkau buat hati Tuhan disukakan, dan rencana Tuhan tidak akan gagal, hari ini Tuhan jamin destiny kita masing-masing akan tercapai! Engkau dapat Yesus, engkau dapat semuanya. Kekayaan, kelimpahan akan terjadi dalam hidupmu, tidak ada lagi orang miskin di antara kita semua. Tuhan akan mencurahkan semuanya, Tuhan janji saat ini tidak ada orang miskin di antara kita semua.




Untuk semua panggilan, yang hadir dan streaming, Tuhan berkata jelas mulai hari ini, mulai saat ini, Tuhan Yesus Kristus akan menggenapi FirmanNya, akan berjalan bersamaMu, dan akan memperlipatkan sesuatu yang tudak ada menjadi ada, hidup dalam kemujizatan dan penggenapan-penggenapan akan jadi. Siapkan dirimu, tetap tinggal di dalam Tuhan, dan Tuhan (Firman) di dalam engkau. Maka TOV itu akan terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar