PENGLIHATAN PENGANGKATAN - EV IIN TJIPTO PURNOMO

PENGLIHATAN PENGANGKATAN

EV IIN TJIPTO PURNOMO

SHRK 12 MEI 2020

Sumber YouTube : https://youtu.be/cf3_muTBYLc

Shalom,

Hari itu jam 04.00 Pagi saya berlutut dihadapan Tuhan, saya mendapatkan penglihatan.

Bagi saya penglihatan itu sangat mengerikan.

Penglihatan Pertama saya melihat Tahta Anak Domba, saya melihat banyak sekali Anak-Anak Tuhan menyanyikan lagu Amazing Grace, semua orang mengangkat Tangan dengan air mata terus mengalir, saya mendengar dari dalam hati saya berkata : Tuhan sekali lagi turunkan Amazing Grace, supaya Keluarga ku diselamatkan, bangsaku diselamatkan dan beroleh Pengangkatan.

Beberapa orang berteriak dengan menyanyikan lagu Amazing Grace dan berteriak supaya anakku, istriku, suamiku diselamatkan dan beroleh Pengangkatan.

Ada beberapa orang yang berteriak Tuhan tolong aku yang tidak bisa bertobat ini, aku yang beku, aku yang malas, tolong aku karena aku tahu dengan kondisi begini, aku tidak bisa diselamatkan, aku tidak bisa diangkat. 

Tolong aku sekali lagi dan beberapa orang berkata dengan Amazing Grace, anakku Tuhan tolong anakku Tuhan, aku tidak bisa melihat dia di tinggal, pada waktu aku diangkat kemudian lagu itu berganti dengan lagu ku berdiri di didepan Tahta anak Domba lagu itu megah sekali, kembali semua orang nyanyian dan angkat Tangan, kembali semua air mata mengalir, keadaan sudah berbeda seperti sudah pengangkatan. Kami berkata Tuhan kami, bersyukur kami diangkat dan kami menangis sambil berkata "anakku, suamiku, istriku, saudaraku, gerejaku, mereka tidak berdiri dihadapan Tahta anak domba, mereka sedang mengalami aniaya dan masuk kedalam kesusahan besar.

Tuhan berkata kepada saya "ajari anakmu dan seluruh jemaat untuk mendengar, untuk bertobat, melihat tanda jaman karena waktunya lebih cepat dari yang engkau pikirkan.

Kemudian penglihatan itu berganti lagi dengan dengan saya melihat para malaikat mengumpulkan orang Kristen, banyak yang saya kenal dan banyak yang saya tidak, kenal dan Malaikat mulai mengelompokkan mereka masuk sini, mereka masuk situ dan kemudian saya melihat Gabungan orang-orang dalam kelompok.

Setelah Selesai Pengelompokan itu saya melihat Yesus ada disitu dan dia berkata ini kondisi sekarang untuk anak-anak Tuhan, untuk mereka yang merasa aman-aman saja, kemudian tiba-tiba Tuhan membelah itu orang-orang banyak dan ketika Tuhan membelah itu menjadi 2 kelompok yang sebelah satunya sudah pasti tidak mengalami Rapture atau pengangkatan dan Tuhan berkata, siapakah untuk masuk masa Tribulasi masuk masa aniaya, kerusakan mereka yang apatis, mereka yang ke gereja, mereka yang tidak pernah bergerak, mereka yang mendengar tapi tidak pernah melakukan.

Mereka yang tahu sampai kepala, tapi tidak sampai kedalam hati, mereka seperti tutup botol yang berapa kali disiram dengan Anugerah, Kemurahan, Kesempatan, dipenuhi Roh Kudus tetapi tidak Pernah ditembusi karena ada tutup botol.

Pada waktu saudara dengar Firman Tuhan dan berkata, aku sudah tahu itu tutup botol dan semua Firman itu akan lari daripada mu, diambil dari pada mu.

Firman itu tidak pernah menembus Inner Moss mu

Jika saya marah kamu diam saja itu tutup botol mu.

Mereka adalah orang-orang yang Tuhan berkata jelas di penglihatan saya, mereka tidak akan diangkat. Saudara kemudian dari sisanya Tuhan dan Malaikat membelah seperempatnya lagi.

Mereka adalah orang-orang yang melakukan tetapi salah Caranya. Saudara, Mereka bereaksi salah, terlambat Waktunya.

Justru saat Tuhan berkata diam, Mereka bergerak, nonton, main, saudara terus buat acara. Tetapi Waktu Tuhan suruh kita bergerak, mereka bagi bagi makanan tetapi mereka membagikan dengan sungut-sungut, Mereka melakukan Semua tetapi salah.

Saudara mendoakan tapi tidak ada iman, Mendengarkan Suara Tuhan dan Melakukan salah. Mereka adalah orang-orang yang masuk masa aniaya, kesusahan besar, tribulasi.

Ketika mereka mendengarkan kotbah saya, Mereka berkata : kenapa sih Kotbah tapi harus menakut-nakuti, sepertinya kotbah saya tidak membawa kasih, Sukacita, damai sejahtera.

Saya berkata dihadapan Tuhan dan Malaikat : Saya tidak mau berhutang nyawa terhadap kalian, saya tidak mau disebut orang yang tidak pernah Memberitakan. Sekali lagi saya tidak mau berhutang darah.

Saya mau berkata : Waktu berdetak terus. 

Apakah Kita Siap ? Apakah kita siap ?

Saya berkata hanya seperempat kelompok yang terangkat, yang seperempat di belah lagi, ini adalah kelompok orang yang menyukai racun, Menerima racun, minum racun, makan racun bersama Firman Tuhan.

Firman Tuhan berkata : Mereka yang mendengar tapi mereka tidak mengerti, mereka buta, hati mereka menebal, pikiran mereka penuh dengan apa yang dikatakan hikmat dunia dan tangan mereka tidak bisa menerima apa-apa, tidak bisa melakukan apa apa.

Di dalam penglihatan itu saya melihat mereka mendengarkan Firman Tuhan tetapi mereka makan racun dari iblis, mata mereka bengkak seperti mata raksasa, telinga mereka ditutup sesuatu, hati mereka sudah tebal sekali ditutupi oleh lemak, Mereka seperti orang yang terkena Hepatitis atau kanker hati.

Seluruh wajahnya lemas dan badannya lemas, bahkan beberapa sudah seperti lumpuh.

Tangan mereka bengkak, Sampai tidak bisa membuka tangannya. Mereka mendapatkan sesuatu, tangan mereka membuka tetapi tidak mendapatkan apa-apa.

Tangan mereka luka dan sudah bernanah Sampai tidak bisa melakukan apa-apa.

Saudara ada banyak orang Mereka bertahun-tahun kenal Firman Tuhan tetapi mereka terlanjur Kepahitan.

Saudara Barusan kami Mengalami ada orang yang sudah bertahun-tahun Mengalami Firman TUHAN, tetapi ia melihat hamba-hamba Tuhan jatuh ia menjadi kepahitan : Ia berkata : Toh Semua Hamba-hamba Tuhan jatuh, toh tidak ada Hamba Tuhan yang benar, tiba-tiba ia menjadi apatis dan haters, ia benci kekristenan, setiap manusia tidak ada yang sempurna.

Tetapi Keselamatan itu tidak pernah menjadi urusan manusia. Keselamatan itu urusan mu dengan Tuhan. 

Amin

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat