Setiap kali saya mendengar kata "sangkakala" maka saya akan mengacu pada perayaan Rosh Hashanah (Tahun Baru Yahudi yang disebut juga sebagai Hari Peniupan Sangkakala) yang biasanya jatuh di bulan September - Oktober.
Dan jika dihitung 5 perayaan Rosh Hashanah terakhir, yakni 28 Sept 2008 (Rosh Hashanah 5769), 2009 (Ayin 5770), 2010 (Ayin Aleph 5771), 2011 (Ayin Beth 5772) & 16 Sept 2012 (Ayin Gimel 5773).
Kebetulan pd 28 Sept 2008 bertepatan dengan krisis besar ekonomi dunia yang ke-6, karena pada hari yang sama indeks Dow Jones turun sbyk 777,68 poin.
Seorang hamba-Nya dari Amerika mendapatkan pesan Tuhan bahwa tanggal tersebut dijadikan awal Masa 7 Tahun Kelimpahan, sebelum dunia masuk pada Masa 7 Tahun Kesengsaraan. Sejak hari itu Tuhan mengalihkan kekuatan ekonomi dari anak-anak dunia kepada Gereja-Nya dengan membangkitkan Yusuf-Yusuf Akhir Zaman.
Seorang hamba-Nya dari Amerika mendapatkan pesan Tuhan bahwa tanggal tersebut dijadikan awal Masa 7 Tahun Kelimpahan, sebelum dunia masuk pada Masa 7 Tahun Kesengsaraan. Sejak hari itu Tuhan mengalihkan kekuatan ekonomi dari anak-anak dunia kepada Gereja-Nya dengan membangkitkan Yusuf-Yusuf Akhir Zaman.
Jika kita menyelidiki Kitab Wahyu pasal 9 yang menceritakan tentang Sangkakala ke-5, maka kita akan mengetahui lama penyiksaannya berlangsung selama 5 bulan, dan saya mendapat kesan bahwa penyiksaan ini terbagi di alam roh, kemudian jiwa, dan terakhir nyata secara fisik (tubuh).
Sekarang mari kita hitung, 5 bulan dari 1 Tishri 5773 (16 Sept 2012) adalah 1 Adar 5773 (10 Feb 2013 petang, bertepatan dengan Tahun Baru Imlek 2564).
Pada 15 Feb 2013 lalu sebuah meteor jatuh (Wahyu 9:1) di Russia dengan memakan sejumlah korban yang tidak sedikit.
Saya menganggap bahwa tanggal tersebut sebagai permulaan penyiksaan secara jiwa (puncak penyesatan melalui Tahun Ular Air) sampai 5 bulan ke depan.
Pada 15 Feb 2013 lalu sebuah meteor jatuh (Wahyu 9:1) di Russia dengan memakan sejumlah korban yang tidak sedikit.
Saya menganggap bahwa tanggal tersebut sebagai permulaan penyiksaan secara jiwa (puncak penyesatan melalui Tahun Ular Air) sampai 5 bulan ke depan.
Lima bulan berikutnya setelah 15 Feb 2013 jatuh pada pertengahan Juli nanti.
Yang juga pertepatan dgn pesan peringatan Tuhan yang didapat oleh seorang teman saya yang lain (baca artikel Waktunya Diundur 1 Menit Lagi) bahwa waktunya diundur "1 Menit" mulai dari pesan itu disampaikan pada perayaan Tahun Baru Islam 1434H (15 Nov 2012).
Jika kita memakai ukuran "1 Hari = 1000 Tahun", maka "1 Menit" itu lamanya 250~255 hari.
Dan jika kita tambahkan dari tanggal 15 Nov 2012 maka jatuhnya tepat dipertengahan Juli 2013 nanti.
Yang juga pertepatan dgn pesan peringatan Tuhan yang didapat oleh seorang teman saya yang lain (baca artikel Waktunya Diundur 1 Menit Lagi) bahwa waktunya diundur "1 Menit" mulai dari pesan itu disampaikan pada perayaan Tahun Baru Islam 1434H (15 Nov 2012).
Jika kita memakai ukuran "1 Hari = 1000 Tahun", maka "1 Menit" itu lamanya 250~255 hari.
Dan jika kita tambahkan dari tanggal 15 Nov 2012 maka jatuhnya tepat dipertengahan Juli 2013 nanti.
Apakah yang akan terjadi mulai pertengahan Juli nanti itu? Berbagai hal, yakni bencana alam, kerusuhan, penyiksaan, krisis ekonomi yang berkelanjutan dan sebagainya, untuk menguji iman kesetiaan kita semua sebelum Rapture Sulung terjadi.
Kesetiaan VS Penyesatan
Pada Sangkakala ke-5 muncul sepasukan serupa kalajengking yang menyiksa.
Kata "menyiksa" dalam bahasa Inggris adalah "torture".
Namun dalam bahasa Ibrani artinya siksaan ujian seperti sebuah batu ujian (dari silika hitam) yang biasa digunakan orang untuk mengetahui kadar emas dan perak.
Jadi jelas bahwa ke depan yang akan dicari Tuhan adalah iman & kesetiaan.
Kata "menyiksa" dalam bahasa Inggris adalah "torture".
Namun dalam bahasa Ibrani artinya siksaan ujian seperti sebuah batu ujian (dari silika hitam) yang biasa digunakan orang untuk mengetahui kadar emas dan perak.
Jadi jelas bahwa ke depan yang akan dicari Tuhan adalah iman & kesetiaan.
Bukankah Tuhan selalu bertanya bahwa jika Anak Manusia kembali akankah Ia mendapatkan iman di bumi?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar